Hattrick! IPH Sultra Terendah Secara Nasional Tiga Minggu Berturut-Turut
SIBERSULTRA.com, Kendari – Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali menorehkan sejarah baru, dimana Indeks Perkembangan Harga (IPH) Sultra _hattrick_ menjadi yang terendah secara nasional selama 3 (tiga) minggu berturut-turut. Hal ini disampaikan dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi secara hybrid, Senin (20/05/24).
Data pada minggu pertama Mei 2024 menunjukkan angka IPH Provinsi Sultra alami penurunan yang cukup signifikan, yaitu deflasi -1,62, selanjutnya pada minggu kedua kembali turun menjadi -1,74. Terakhir, minggu ketiga bulan Mei 2024 menjadi -2,12.
Angka IPH tersebut adalah terendah secara nasional, yang menandakan stabil dan terkendalinya perkembangan harga di Provinsi Sultra.
Dalam Rakor tersebut, Provinsi Sultra di bawah kepemimpinan Pj Gubernur Sultra mendapat apresiasi dari Irjen yang juga Plt Sekjen Kemendagri Tomsi Tohir atas kinerja dan upaya yang telah dilaksanakan guna mengendalikan angka inflasi dan IPH di Sultra.
“Kita tentu sangat mengapresiasi Pj Gubernur Sultra karena mampu mengendalikan angka inflasi dan IPH sehingga tetap terjaga dan terkendali selama 3 (tiga) minggu berturut-turut. Hal ini tentu dapat menjadi contoh oleh Provinsi lain,” kata Tomsi Tohir pada Rakor Pengendalian Inflasi.
Tomsi juga berpesan kepada para Kepala Daerah yang kondisi alamnya cocok untuk dilakukan penanaman bawang merah dan cabai merah agar segera melakukan gerakan tanam.
“Bagi Kepala Daerah yang melihat kondisi alam di wilayahnya cocok untuk dilakukan penanaman bawang merah dan cabai merah agar segera lakukan gerakan tanam. Hal ini tentu sebagai upaya dalam rangka mengendalikan inflasi di wilayahnya masing-masing,” tegasnya.
Selanjutnya, Pj Gubernur mengungkapkan 3 (tiga) komoditas andil penyumbang angka IPH di Sultra yakni beras, daging ayam ras, dan cabai merah.
Tinggalkan Balasan