Masyarakat Butur Dihebohkan Adanya Penemuan Mayat Terapung di Perairan Desa Malalanda
SIBERSULTRA.com, BURANGA – Masyarakat Kabupaten Buton Utara (Butur), Sulawesi Tenggara (Sultra), dihebohkan adanya penemuan sesosok mayat yang mengapung di antara perairan Desa Malalanda, Kecamatan Kulisusu dan perairan Desa Tanah Merah Kecamatan Bonegunu, Butur, pada, Jumat (5/7/24).
Berdasarkan informasi yang diterima Sibersultra.com, Mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut, ditemukan pertama kali oleh seorang Nelayan Asal Kelurahan Bonelipu, Kecamatan Kulisusu, Butur saat pergi melaut sekira pukul 07.00 Wita untuk mencari ikan.
Dia menemukan Mayat tersebut Ketika dalam perjalanannya untuk mencari ikan dan menemukan sesosok mayat mengapung dengan posisi tengkurap sekira pukul 09.00 Wita.
Selang beberapa saat kemudian nelayan tersebut menghubungi temannya melalui telepon seluler yang berasal dari tanah Merah dan menyampaikan kabar berkaitan dengan penemuan mayat di perairan Desa Malalanda dan Perairan Desa Tanah Merah.
Selanjutnya, setelah berkomunikasi , warga tanah merah yang berjumlah enam orang mendatangi TKP korban penemuan mayat di perairan desa malanda dengan tujuan untuk mengecek identitas mayat tersebut.
Selanjutnya salah satu warga Tana Merah menyampaikan kepada yang menemukan pertama kali bahwa mayat yang mengapung tersebut bukanlah korban yang merupakan Warga Masyarakat Desa Koepisino, Kecamatan Bonegunu yang hilang pada hari rabu tanggal 3 Juli 2024 sekira pukul 20.00 wita.
Kemudian, sekira pukul 12.00 wita saksi meninggalkan TKP korban penemuan mayat menuju Desa Malalanda dengan menggunakan bodi nelayan miliknya.
Sementara di TKP mayat tersebut dijaga oleh paman saksi yang merupakan warga Desa Malalanda, sambil menunggu bantuan tim BNPB Butur bersama Dit Polairud Polda Sultra yang bertugas di wilayah perairan Buton Utara.
Mayat tersebut diduga mengapung dari perairan Desa Malalanda hingga perairan Desa Tana Merah disebabkan angin kencang dan arus yang kuat. Untuk mengevakuasi Korban Petugas sedikit terlambat diakibatkan cuaca dan angin kencang.
Selanjutnya, mayat tersebut diberangkatkan dari perairan Desa Tanah Merah menuju Desa Malalanda yang dikawal langsung oleh BNPB kabupaten Buton Utara bersama Dit Polairud Polda Sultra yang bertugas di wilayah perairan Buton Utara.
Tinggalkan Balasan