SIBERSULTRA.com, Buranga – Dalam Upaya peningkatan kesehatan, Dinas Kesehatan Kabupaten Buton Utara (Butur), Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar Lauching Sosialisasi Integrasi Pelayanan Primer (ILP), yang dilaksanakan di Aula Bappeda, Senin (3/6/24).

Dalam laporannya Panitia pelaksana Hj. Ernawati Ali, mengungkapkan, Tujuan launching tersebut adalah meningkatkan koordinasi, advokasi dan komitmen lintas program dan lintas sektor dalam pelaksanaan integrasi pelayanan kesehatan primer.

”SPACE

Dan meningkatkan kerjasama berbagai peran lintas sektor dan stake holder dalam pelaksanaan ILP, ungkapnya.

Sementara itu menurut Kepala Dinas Kesehatan Dr. Izanuddin, bahwa Pelayanan Kesehatan Primer menjadi layanan yang paling dekat di masyarakat.

“Dimana fokus kita adalah menjaga orang tetap sehat, bukan mengobati orang yang sakit,” kata dr. Izanuddin. saat Launching sosialisasi ILP di Aula Bappeda, Senin (3/6/24).

Dengan kesehatan yang terjaga, Kata dia, maka masyarakat akan memiliki kualitas hidup yang lebih baik dan lebih produktif.

Dijelaskannya, bahwa Transformasi sistem Kesehatan meliputi 6 pilar dimana pilar utamanya adalah Transformasi Pelayanan Kesehatan Primer. Ini sejalan dengan arah kebijakan dan strategi bidang kesehatan yang diamanatkan dalam RPJMN 2020-2024 yaitu untuk meningkatkan pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta.

“Terutama penguatan pelayanan kesehatan dasar (Primary Health Care) dengan mendorong peningkatan upaya promotif dan preventif, didukung inovasi dan pemanfaatan teknologi,” jelasnya.

Dia menambahkan, ILP ini berfokus pada 3 pendekatan yaitu Siklus Hidup sebagai fokus integrasi pelayanan kesehatan sekaligus sebagai fokus penguatan promosi dan pencegahan, Mendekatkan layanan kesehatan melalui jejaring hingga tingkat desa atau kelurahan dan dusun, termasuk untuk memperkuat promosi dan pencegahan serta resiliensi terhadap pandemi.

“Dan terakhir Memperkuat Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) antara lain melalui digitalisasi dan pemantauan dengan dashboard situasi kesehatan perdesa atau kelurahan,” ucap Izanuddin.